Rabu, 24 Agustus 2016

Ultah IIS 11-02-1990




Kabar Terbaru GankGonk Part 3

Siang ini, saya Mega Silfiani akan menjadi narator dari blog gankgonk tercinta ini... kayaknya ini anggota yang sering mantau cuman siwulan aja.. aje gile yang lain pasti udah lupa dengan keeksistensian blog ini (haduh mbulet, belibet banget).

Melanjutkan postingan si wulan yang entah sudah berapa minggu atau pun bulan yang lalu, saya bingung mau nulis apa.

Yah, nulis yang ga penting-penting banget sih intinya.

Btw, sekarang saya lagi mendebrok di lantai dengan laptop di kursi. Males banget duduk di kursi sambil menaruh laptop di meja (abaikan! -_-")

Beberapa hari lalu, setelah kepulangan saya dari Indonesia dan balik kandang ke negeri antahberantah saya memutuskan untuk berpetualangan. Yah, I was trying to be adventures girl. Be independent and individual travelling. Yaelah, ngomong aja kagak ada temen yang bisa diajak main bareng, ngomongnya sok yes #plak.

Saya memutuskan untuk berpetualang sejak hari jumat sore, saya sampe di dorm hari rabu sore (dan sampe jumat malem saya ngendon di dorm berbekal survive dengan roti di pesawat dan kering tempe). Yah, dua hari itu saya merasa jetlag hingga saya dunia terbalik, siang jadi malam dan malam jadi siang. Hingga saya memutuskan keluar dari dorm.

Saya tahu anak-anak (aka temen-temen di Lodz) lagi di Warsaw maklum tuh minggu ada funbike. Jadi, saya memutuskan menghubungi si inisial A, tanya-tanya ternyata doi mau ke Berlin. Gubrak!. Iseng pengen ikut namun seperti si A tidak ingin diganggu perjalanannya jadi saya ngecek-ngecek tiket ke Praha dan kota sekitaran Poland. Tiketnya lumayan juga sih ke Praha namun masalah muncul karena saya belum tuker uang, saya rasa currency di Ceko bukan Euro. Jadi, saya membatalkan niat saya ke negeri itu. Hiks. Dan, saya pun menghubungi kakak cantik tercinta yang ada di Gdansk pesisir utara laut Baltic. Tapi, saya mikir lagi masak kesana lagi, duh saya pengin ke kota yang baru. Searching-searching ternyata didekat Gdansk ada kota kecil Malbork yang ada kastilnya. Jadilah saya memutuskan untuk pergi kesana dengan memaksa kakak tercinta menemani perjalanan saya dari Gdansk ke Malbork.

Saya pun langsung mencari tiket yang murah, sayangnya tiket ke Gdansk ternyata semahal tiket ke Praha, yaelah saya jadi galau. Saya jadi ke Gdansk apa nggak. Saya pun mengubah rencana saya jadi saya ambil jalur memutar, meskipun dapet tiket mahal saya harus dapet kota singgah banyak. Rencana perjalanan saya pun berubah, yaitu:

LODZ-TORUN-GDANSK-MALBORK-GDANSK-POZNAN-LODZ yang ditotal sama seperti tiket PP ke Praha.

Torun, saya baru inget ada anak ITS di kota itu, namun saya tidak menghubunginya karena it was long holiday and I was afraid that she had some planning. Jadi, pas saya lagi di bis dari LODZ sampai ke TORUN, saya searching-searching tuh tempat-tempat yang patut saya kunjungi.

Torun kota yang kecil dan saya tidak melihat line Tram di kota itu, jadi saya tidak memutuskan keliling kota karena halte bis disana tidak ada automatic ticketing. Beruntung, jarak terminal bis ke Old Town sekitar dua puluh menit jalan kaki ala bule. Saya foto-foto tuh pemandangan yang ada di Torun, apa pun itu mulai dari katedral sampai reruntuhan kastil yang tinggal puing-puing. Saya survive dengan sekotak nasi dengan kering tempe dan saya membeli nugget goreng (yah, dingin) di Biedronka (minimarket) untuk menghemat (haha!). Seusai dari Torun dari jam sembilan pagi hingga jam tiga sore (saya puter-puter semua tempat disana, dengan jalan kaki -_-) saya melanjutkan perjalan ke Gdansk dari jam enam sore sampai sembilan malam.

Yah, I stayed in Kak Nisa dormitory.

Paginya, dimulailah perjalanan kami ke Malbork.

Fyuuuh, tempatnya ramai banget. Maklumnya hari itu bertepatan dengan long weekend jadi yah begitulah.

Seusai kami ke Malbork, singgahlah saya ke tempat flat keluarga Indonesia di Gdansk Wiczezch (entah tulisannya gimana) sampai tengah malam kemudian saya melanjutkan perjalanan ke Poznan yang kemudian tersesat di Cytadela Park yang super luas (atau karena saya muter-muter ga tahu jalan keluarnya). Di Poznan saya membeli tiket 24 jam seharga 7 zl. Saya berkeliling ke katedral, taman Cytadela, danau atau waduk Maltase dan lainnya. Saya sampai di Lodz sore harinya.

Haha.

Itulah perjalanan saya. Yang mau liat foto perjalanan saya ada di instagram saya ya!

Salam hangat.

Btw, barusan saya habis naruh laundry dan nunggu empat puluh menit kemudian.

Sudah dulu ya!!